Kamis, 19 Oktober 2017
Kisi Test PPK 2017
Kepala Komisi Pemilihan Umum KPU Republik Indonesia (2017-2022) Arief Budiman
Tugas, wewenang dan kewajiban PPK meliputi:
a. membantu KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP
Kabupaten/Kota dalam melakukan pemutakhiran data
Pemilih, DPS, dan DPT;
b. membantu KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP
Kabupaten/Kota dalam menyelenggarakan Pemilihan;
c. melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan
Pemilihan di tingkat kecamatan yang telah ditetapkan
oleh KPU Provinsi/KIP Aceh, dan KPU/KIP
Kabupaten/Kota;
d. menerima dan menyampaikan daftar Pemilih kepada
KPU/KIP Kabupaten/Kota;
e. menerima dan menyerahkan laporan daftar nama
petugas pemutakhiran data Pemilih;
f. mengumpulkan hasil penghitungan suara di TPS dari
seluruh PPS di wilayah kerjanya;
g. melakukan rekapitulasi hasil penghitungan suara
sebagaimana dimaksud pada huruf f dalam rapat yang
dihadiri oleh saksi peserta Pemilihan dan Panwas
Kecamatan;
h. mengumumkan hasil rekapitulasi sebagaimana dimaksud
pada huruf g;
i. menyerahkan hasil rekapitulasi suara sebagaimana
dimaksud pada huruf g kepada seluruh peserta
Pemilihan;
j. membuat berita acara rekapitulasi penghitungan suara
serta membuat sertifikat penghitungan suara dan wajib
menyerahkannya kepada saksi peserta Pemilihan,
Panwas Kecamatan, KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP
Kabupaten/Kota;
k. menindaklanjuti dengan segera temuan dan laporan yang
disampaikan oleh Panwas Kecamatan;
l. melakukan evaluasi dan membuat laporan setiap
tahapan penyelenggaraan Pemilihan di wilayah kerjanya;
m. melakukan verifikasi dan rekapitulasi dukungan
Pasangan Calon perseorangan;
n. melaksanakan sosialisasi penyelenggaraan Pemilihan
dan/atau yang berkaitan dengan tugas dan wewenang
PPK kepada masyarakat;
o. melaksanakan tugas, wewenang, dan kewajiban lain yang
diberikan peraturan perundang-undangan dan/atau oleh
KPU/KIP Kabupaten/Kota.
Rabu, 19 April 2017
PRAHARA PADJADJARAN
PRAHARA PADJADJARAN (bagian 1)
Maha Prabu Siliwangi,Sang Dewata Wisesa beristri 3. Ambet Kasih, Atji Bedaya,
Permaisuri Ratu Subang Larangn yang beranak 3 Raden Walang Sungsang, Nyi Mas
Rara Santang dan Raden Kian Santang. Jumlah anak semuanya 40 orang. Syah dan
Maharaja ngadain Sidang Keluarga. Beliau memogramkan untuk mengangkat Putra
Mahkota Prabu Anom sekaligus dicarikan calon pendampingnya. Mojang Priangan.
Sungguh murka Sang Prabu,keluarga pun marah. Sang Putra menolak kehendak raja
dan keluarga. Ampun Paduka. Hampura pada Ibu dan semua Keluarga. Hamba akan
ngikutin Jalan hidup sesuai petunjuk mimpi Hamba tuk mencari Syariat Islam yg
dibawa Kanjeng Rosulullah Muhammad SAW. Merah padam muka Sang Prabu marah, tahu
putranya membangkang. Ratu Subang Larang terisak-isak. Teringat masa lalunya
ketika dinikahkan dengan cara Islam di Syekh Quro Karawang. Kini suaminya tetap
mempertahankan Agama Hindu Sang Hyang demi kerajaannya. Tidak mampu berucap.
Diam 1000 bahasa. Sidang berklimaks tragis. Sang Putra menolak kehendak raja dan
Keluarga. Diusirlah R.Walang Sungsang oleh Baginda. Keluarga dan Petinggi
Kerajaan pun mencibirkan keyaqinan Agama dalam mimpi walangSungsang. Teriring
Amarah Kerajaan, isak tangis Ibunda dan 2 adik tercinta Sang Putra pergi entah
kemana menurut kedua kaki. Dalam hati berbunga yakin akan kebenaran mimpinya.
Bencana Pajajaran beruntun tetap hadir dari Keluarga Subang Larang. Suatu malam
Putri Rara Santang menghilang. Minggat dari Istana.(Sebetulnya Ibu dan Adik
kecilnya tahu. Tapi itu keterpaksaan yg mesti dilakukan). Konon Sang Putri
nyusul kakaknya. Karena petunjuk mimpi bahwa lakon hidupnya bersama kakaknya di
suatu negeri nanti. Esoknya kerajaan geger. Raja marah Besar, semua Punggawa
dipanggil dan tugas khusus kepada 2 patih Maha Patih Arghatala dan Adi Patih
Siput. Untuk pergi mencari Putri Ayu Rara Santang dan tidak diijinkan Pulang
kalau Sang Putri tidak terbawa pulang. Dengan jaminan nyawa 2 punggawa itu.
Kerajaan jadi mencekam, terlebih dlm kekelaman malam..Gemana seterusnya?
Sabtu, 08 April 2017
CARA AMPUH, UNIK DAN MUDAH AGAR POHON PETAI BERBUAH LEBAT(CARA TEBARU MENGATASI KERONTOKAN BUNGA PETAI)
Hay sahabat blogger, kali ini saya ingin berbagi informasi tentang pengalam unik yang pernah saya alami sendiri, pengalaman unik di bidang pertanian.
Langsung saja yah, saya mempunyai 2 pohon pete di kebun di sekitar rumah, pada masa awal pertama berbuah hingga beberapa tahun kemudian pohon pete tersebut masih cukup produktif dalam artian buahnya selalu lebat, sungguh menyenangkan saat melihat pete itu berbunga, bunga-bunga pete tersebut tidak rontok yang pada akhirnya pete bisa kita panen dengan hasil yang memuaskan.
Tapi produktivitas pohon pete tersebut sejak beberapa tahun terakhir mulai berkurang, walaupun pada masa awal bunga pete atau pendul tersebut cukup lebat tapi bunga petai atau pendul itu terus berjatuhan dan rontok, mungkin hanya beberapa pendul saja yang bisa berubah hingga menjadi pete,hasilnya ga sebanding dengan lebatnya bunga pendul di awal berbunga.
Kejadian itu berlangsung beberapa musim pete, dan tentunya hal itu saya biarkan saja, saya pikir akh mungkin tahun depan berbuah lebat, tapi tiap kali musim pete hal tersebut terjadi dan terjadi lagi, lalu saya berpikir bagaimana caranya yah biar kerontokan bunga pete/pendul bisa diatasi, dengan begitu hasil panen pun bisa memuaskan.
Pada saat saya memikirkan cara mengatasi hal tersebut, tiba-tiba saya teringat perkataan dan cerita teman saya sewaktu sekolah dulu, yang entah berapa puluh tahun lalu, teman saya menceritakan trik kakeknya untuk mengatasi hal tersebut, semua triknya saya rasa kurang masuk akal. Kayak gak ada relasinya antara keduanya.
Tapi ada satu hal yang saya ingat betul, walaupun terkesan tidak ilmiah, tapi diantara cara- cara yang dijelaskan tersebut cara yang satu ini patut dicoba, dan gak ada salahnya. Caranya pun sangat sederhana dan mudah di aplikasikan.
Kata temen saya, ini merupakan resep rahasia. Resep yang tidak pernah di bagikan oleh kakeknya pada siapapun, tapi resep itu telah di ceritakan pada saya dan sudah saya aplikasikan dan akhirnya saya share disini.
Langsung saja trik ini cukup sederhana hanya membutuhkan parang atau pisau dan beberapa buah obat sakit kepala bermerk Puyer. Hahhh puyer??!! Kamu kate sakit kepala pake puyer?emang pohon petenya pusing? Kok kamu kasih puyer??.hahaha aneh bukan? Saya dulu aja ketawa mendengar trik ini, masa iya sih pohon pete dipuyer biar gak rontok? Saran yang benar- benar diluar kepala dan yang sampe sekarang saya masih bingung untuk mencari penjelasan dari relasi atau relevansinya antara puyer dan kerontokan pete.
Proses pembubuhan puyer
Setelah beberapa tahun terakhir kurang produktif dan menghasilkan saya kira tahun ini kali pertama pohon pete saya mulai berbuah lebat lagi, terlepas dari entah ada hubungannya atau tidak antara puyer dengan lebatnya buah pete. Tapi itulah yang terjadi dengan pohon pete saya. Tadi saya juga baru saja menerapkan cara unik tersebut pada pohon pete lain yang mulai berbunga sebelum akhirnya saya menulis artikel ini dan mencoba share cara unik dan mudah mengatasi kerontokan pete agar pohon pete berbuah lebat. Kita lihat nanti hasilnya yah.
Sekian dulu share pengalaman pribadi saya. Terimakasih udah mampir ke blog sederhana saya. Semoga informasi ini bermanfaat. Terimakasih
Langganan:
Postingan (Atom)